Jelang Derby, City Malah Jeblok

London – Panasnya derby Manchester antara Manchester City melawan Manchester United turut mengundang komentar eks gelandang Arsenal, Paul Merson. Menurutnya, partai yang akan dihelat di Etihad Stadium hari Minggu (2/11/2014) malam WIB itu akan berjalan seimbang.

Perjalanan City menyongsong laga derby terbilang tidak mulus. Bagaimana tidak, The Citizens belum pernah menang dalam tiga laga terakhir di semua kompetisi. Kini, Yaya Toure dkk menghuni posisi tiga dan defisit enam angka dari sang pemuncak klasemen Chelsea.

Hasil terakhir lebih buruk, City terpaksa tersingkir dari Capital One Cup karena menyerah 0-2 dari Newcastle United. Tak bisa dipungkiri, jelang laga derby keraguan tersebut justru muncul.

“Jika Anda menanyakan kepada saya tiga pekan lalu, saya akan menjawabnya langsung Manchester City akan menang dengan mudah. Tapi, saya tidak akan mengatakan itu jika sekarang,” kata Merson.

“Mereka seperti berjalan-jalan saat melawan Newcastle, berpikir bisa membalikkan keadaan dan akhirnya kalah 0-2. Mereka unggul 2-0 saat kontra CSKA Moscow dan berpikir tugas sudah selesai, dan berakhir imbang 2-2,” lanjutnya.

Nasib United juga tak jauh berbeda dengan City. The Red Devils masih berkutat di papan tengah dan belum pernah menang dalam dua laga terakhir.

“Jadi, saya rasa City akan bermain imbang dengan United. Itu adalah hasil yang menguntungkan bagi United, tapi tidak buat City yang mengincar titel juara,” tutupnya.

Baca Selengkapnya >>>

Fernando Torres Menyatakan Dirinya Sendiri Memutuskan Bergabung Dengan AC Milan

Milan – Penyerang anyar AC Milan, Fernando Torres mengaku bahwa meninggalkan Stamford Bridge dan berlabuh di San Siro pada musim panas lalu adalah murni keputusannya sendiri. Ia membantah bahwa pelatih Jose Mourinho yang memintanya untuk hengkang.

“Mourinho selalu baik kepada saya. Saya membuat keputusan pribadi untuk pergi karena saya perlu bermain dan perlu untuk merasa bahwa saya dibutuhkan. Saya dan Mou berhubungan baik, hingga hari ini kami masih sering berkomunikasi,” ucap Torres kepada Evening Standard.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Nando itu juga menepis kabar yang menyebutkan bahwa dirinya akan bernostalgia dengan klub di mana ia memulai karier sepakbola profesional, yaitu Atletico Madrid.

“Itu bukanlah keputusan yang nyata bagi saya untuk kembali ke Atletico. Mereka hanya berspekulasi dan saya tidak suka. Saya sudah katakana beberapa kali, saya tidak akan pergi ke Atletico untuk mengakhiri karier,” tambahnya.

“Saya akan pergi jika saya memiliki motivasi untuk berkompetisi di sana karena saat ini Atletico adalah tim yang sangat berbeda dibanding saat saya masih berada di sana. Saya mengikuti perkembangan mereka setiap pekan, tetapi untuk kembali bermain di sana bukan pilihan saya,” lanjut El Nino.

Sebagai tambahan, Torres bergabung dengan Milan dengan status pinjaman selama dua musim dari Chelsea. Hingga kini El Nino telah bermain sebanyak tujuh pertandingan untuk Rossoneri dan mencetak satu gol.

Baca Selengkapnya >>>

Manajer Manuel Pellegrini akan Dipecat

Manchester – Menurunnya performa Manchester City musim ini bisa saja mempertaruhkan karier manajer Manuel Pellegrini. Eks City, Rodney Marsh, pun mengingatkan Pellegrini akan potensi kehilangan jabatannya bila terus menuai hasil negatif.

The Citizens memang tampil kurang meyakinkan di awal musim ini. Tertinggal enam poin dari pimpinan klasemen sementara Premier League, Chelsea, serta kesulitan di ajang Liga Champions. Terbaru mereka sudah tersingkir dari pentas Capital One Cup setelah kalah dari Newcastle dua gol tanpa balas.

Namun, Marsh mengatakan bila Pellegrini ingin menyelamatkan kariernya di Etihad Stadium maka pria asal Cile itu harus mempersembahkan gelar musim ini.

"Saya rasa dia akan dipecat. Pasti ada kemungkinan Pellegrini akan bernasib sama dengan Mancini yang harus pergi," beber Marsh kepada talkSPORT.

"Bila Pellegrini tetap seperti ini dan Manchester City gagal menang liga atau setidaknya menembus final Liga Champions, saya rasa Pellegrini akan dipecat," tegasnya.

Akhir pekan nanti dapat menjadi pertaruhan awal Pallegrini untuk mengembalikan kepercayaan diri pemain saat City menjamu tetangganya, Manchester United dalam laga derby di Premier League.

Baca Selengkapnya >>>

Umuh Muchtar ucapkan selamat kepada PBR usai lolos ke semifinal

Bandung – Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengucapkan selamat pada Pelita Bandung Raya (PBR) yang lolos ke semifinal Indonesia Super League (ISL) 2014. Kekalahan 1-2 pun diterima dengan terbuka oleh Persib. 

"Selamat buat PBR. Kita profesional, (kekalahan) harus diterima," ujar Umuh.

Menurutnya, kekalahan Persib tak lain karena permainan yang tidak memuaskan. Firman Utina dan kawan-kawan terlalu hati-hati bermain sejak babak pertama. Bahkan babak kedua Persib kurang panas.

"Kalau sudah seperti ini apa boleh buat. Anak-anak terlalu hati-hati dan tidak mengambil risiko," ungkapnya.

Ia menilai kekalahan itu sebagai hal wajar meski dirasa cukup menyesakkan. "Ya itulah, namanya juga sepakbola," cetusnya.

Disinggung soal kinerja wasit yang tidak memberikan penalti bagi Persib saat Konate Makan dijegal pemain PBR di dalam kotak 16 meter, Umuh ogah bicara panjang lebar.

"Saya tidak mau bicara lah, biar kalian yang melihat bagaimana kinerja wasit. Itu murni 100 persen penalti. Tapi saya tidak bisa ngomong apa-apa, lebih baik kalian yang mengatakan. Itu kelihatan sekali kalau di tayangan ulang," jelas Umuh.

Sementara soal insiden usai laga saat ia menghampiri wasit, Umuh memberi penjelasan. Ia mengaku saat itu hanya ingin menghampiri wasit dan menginstruksikan ormas yang dipimpinnya untuk melindungi wasit agar tidak diamuk bobotoh.

"Saya menginstruksikan tolong amankan wasit, jangan sampai ada keributan. Cuma tadi ada kesalahpahaman dengan petugas keamanan, disangkanya saya menyerobot," bantah Umuh.

Baca Selengkapnya >>>

Persib Main di Jakarta, Berharap Dukungan Bobotoh

Bandung  - Laga semifinal Indonesia Super League (ISL) akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (4/11/2014). Menghadapi Arema Cronus, Persib berharap mendapat dukungan penuh dari suporternya yang dikenal dengan sebutan bobotoh.

Tapi kehadiran bobotoh di sana jelas bukan perkara mudah. Sebab Jakarta merupakan basis suporter The Jakmania yang selama ini sering bergesekan dengan bobotoh. Meski begitu, harapan tetap ada di pundak Persib agar saat menghadapi Arema nanti mendapat suntikan moril dari bobotoh.

"Kalau bisa ya bobotoh hadir di Jakarta," kata pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman.

Berlaga di SUGBK, bagi Djanur adalah sebuah impian. Sebab Persib terakhir kali menjadi juara Liga Indonesia saat merumput di SUGBK. Saat itu pula, Djanur bertindak sebagai asisten pelatih.

Di luar sisi emosional Djanur, ia punya alasan tersendiri untuk menyambut laga yang digelar di sana. "Sangat menyambut baik main di GBK karena lapangannya representatif," ungkapnya.

Kini, Persib akan fokus mempersiapkan diri jelang semifinal nanti. Hal pertama yang akan dilakukan adalah beristirahat dan memulihkan tenaga seluruh pemain usai bermain melawan Pelita Bandung Raya (PBR).

"Kita masih punya waktu sekira tiga hari untuk mengembalikan kondisi fisik," jelas Djanur.

Disinggung soal kekuatan Arema, ia jelas mewaspadainya. "Kita tahu Arema tim yang tampil paling konsisten selama kompetisi musim ini," tandas Djanur.

Ia pun ogah berbicara terlalu teknis soal kekuatan lawan. Yang jelas, Djanur memilih fokus mempersiapkan timnya untuk menang dari Arema agar bisa tampil di final.

Baca Selengkapnya >>>

Kovacic Menyebut Kemenangan Atas Sampdoria Fundamental

Inter Milan harus bekerja ekstrakeras untuk meraih kemenangan 1-0 atas Sampdoria dalam lanjutan kompetisi Serie A, Kamis 30/10). Nerazzuri harus menunggu sampai menit-menit akhir untuk menyegel kemenangan tersebut berkat gol penalti Mauro Icardi.

Menurut Mateo Kovacic kemenangan tersebut sangat fundamental. Pasalnya tiga poin pada laga ini sangat penting untuk menjaga posisi mereka di klasemen.

"Melawan Sampdoria adalah kemenangan yang fundamental," ucapnya kepada Sky Sport Italia.

"Kami menjadi tim sejati setelah dibentuk dari teman sejati. Kami bersenang-senang di dalam dan luar lapangan."

Dengan tambahan tiga poin ini Inter berada di posisi delapan dengan 15 poin.

Baca Selengkapnya >>>

Hamsik Mengincar Kemenangan Atas Roma

Kemenangan dengan skor 6-2 atas Verona di giornata kedelapan tak mampu dilanjutkan oleh Napoli. Bertandang ke markas Atalanta, Partenopei hanya membawa pulang satu poin hasil imbang 1-1.

Dalam pertandingan di Azzurri d'Italia itu sebenarnya tim asuhan Rafael Benitez bisa saja mengemas kemenangan. Sayangnya, eksekusi penalti Gonzalo Higuain di penghujung pertandingan gagal menjadi gol.

Kegagalan tersebut membuat Marek Hamsik sedikit heran. Ia pun mengincar kemenangan kala menjamu AS Roma, Sabtu (01/11) esok.

"Kami memiliki statistik yang mengagumkan, 75 persen possession dan 18 tendangan ke arah gawang. Sangat disayangkan kami gagal menang di Bergamo.

"Kami bisa saja menambahkan dua poin di klasemen dan berada di peringkat tiga. Sekarang kami menyiapkan diri untuk akhir pekan ini dan kami menginginkan kemenangan atas Roma." tulis Hamsik di marek-hamsik.sk.

Modal menjamu Roma memang sangat baik, tiga pertandingan terakhir di San Paolo selalu berakhir dengan kemenangan bagi tuan rumah. 

Baca Selengkapnya >>>

Perubahan Drastis Dengan Pindah Ke London Masih Sulit Dipercaya Oleh Chambers

Defender Calum Chambers mengaku bahwa sampai saat ini ia terkadang masih tidak percaya bisa membela salah satu raksasa Premier League, Arsenal. Setelah 12 musim sejak menapaki karir sepakbolanya bersama Southampton, perubahan drastis dengan pindah ke London masih sulit dipercaya oleh Chambers.

"Ketika anda punya kesemaptan untuk datang ke klub sebesar ini, tentu anda tak bisa menolak. Proses transfer terjadi begitu cepat, saya sampai sekarang masih terkejut jika mengingat kembali kejadiannya," ungkap pemain 19 tahun ini seperti dilansir situs resmi klub.

"Semua orang di Arsenal menyambut saya dengan tangan terbuka, hal itu membuat saya lebih mudah beradaptasi dan juga menumbuhkan rasa percaya diri. Pada awalnya saya sempat kebingungan menghadapi begitu banyak hal baru, namun kini saya sudah mulai terbiasa."

Chambers direkrtu Arsenal dari The Saints dengan nilai transfer yang disinyalir bisa mencapai 16 juta Pounds. Disiapkan sebagai cadangan pada awal kedatangannya, Chambers naik menjadi pilihan reguler menyusul krisis cedera di lini belakang dan tampil memuaskan dalam setiap kesempatan yang diberikan oleh manajer Arsene Wenger.

Baca Selengkapnya >>>

Parma Akan Menjamu Inter Milan

Parma akan menjamu Inter Milan di Ennio Tardini pada giornata 10 Serie A 2014/15 dalam kondisi moral yang jauh dari kata ideal, Minggu (02/11). Ini bisa jadi kesempatan bagi anak-anak asuh Walter Mazzarri untuk melanjutkan tren kemenangannya.

Enam kekalahan beruntun, salah satu yang terburuk sepanjang sejarah Serie A, baru saja ditelan Parma. Dengan krisis seburuk ini, pasukan Roberto Donadoni justru kedatangan tamu yang sangat berpotensi memperparah luka mereka, yakni Il Biscione alias Sang Ular Raksasa.

Inter sendiri datang dengan modal dua kemenangan beruntun. Setelah menaklukkan Cesena dan Sampdoria masing-masing 1-0 lewat penalti Mauro Icardi, Inter pun mengincar tiga kemenangan beruntun di kandang Parma.

Peluang menang Inter terbuka lebar. Tiga poin bisa saja mengerek Inter naik beberapa tingkat, tergantung hasil-hasil pertandingan lainnya, sekaligus membuat Parma semakin terdampar di posisi terbawah.

Namun, meski tuan rumah sedang dilanda krisis kepercayaan diri dan kehilangan sejumlah pemain pilarnya akibat cedera, Inter tak boleh mengesampingkan potensi kebangkitan Alessandro Lucarelli dan kawan-kawan.

Salah satu ancaman potensial bagi Inter tentu saja eks pemain mereka, Antonio Cassano, yang sejauh ini sudah mengemas lima gol dan satu assist dalam delapan penampilan.

Baca Selengkapnya >>>

David Silva Absen di Derby Manchester

Manchester - Manchester City butuh kemenangan saat menjamu Manchester United di laga Super Sunday yang berlangsung di Etihad Stadium, Minggu (2/11/2014) malam WIB nanti. Kemenangan menjadi sangat penting karena dalam dua pekan terakhir penampilan The Citizen tidak membahagiakan. Pasukan Manuel Pellegrini hanya bermain imbang di Liga Champions, menderita kekalahan kedua di Premier League, dan tersingkir dari ajang Capital One Cup 2014.

Membutuhkan kemenangan, City tentu berharap semua pemain bintangnya sehat. Namun kenyataan tidak sesuai dengan harapan. David Silva, playmaker sekaligus mesin permainan Manchester Biru malah menderita cedera lutut. Gelandang kreatif dan lincah asal Spanyol itu diprediksi harus beristirahat selama tiga minggu.

Setelah menjalani pemeriksaan, ligamen di lutut Silva mengalami kerusakan usai membela City ketika kalah dari Newcastle United 0-2 di ajang Capital One Club.

Absennya Silva semakin membuat Pellegrini pusing. Karena bukan hanya sektor penyerangan yang terganggu, barisan pertahanan City juga sedang rapuh. Dari 14 laga yang diikuti City musim ini, mereka sudah kebobolan 19 gol.

Baca Selengkapnya >>>